PENDIDIKAN

Akibat Gempa 7 Bangunan di Pulau Raas Rusak dan siswa SMA terluka

Sumenep, freedompublic.com

Gempa berkekuatan 5.0 Skala Richter kembali mengguncang Kabupaten Sumenep, Selasa (2/4/2019) sekitar pukul 08:22:44 WIB. Diketahui Pusat Gempa tersebut berada di 84 km Tenggara SUMENEP dengan kedalaman 10 Km.

Akibat tragedi tersebut sebanyak 7 bangunan di Dusun Ambulung, Desa Kropoh, Kecamatan Raas. mengalami kerusakan dan satu orang siwa bernama Faisal, siswa SMA Al Fanisa, Desa Brakas, Kecamatan/Pulau Raas terluka saat mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).

“Itu data sementara yang kami dapatkan. Dan Kondisi terkini sudah berangsur kondusif, aman dan tenang.” ujar Camat Raas, Didik Wahyudi melalui sambungan telepon genggamnya, Selasa (2/4/2019). Ia memaparkan, tingkat kerusakan bangunan itu bervariasi mulai ringan, sedang dan berat.

“Kerusakan berat terjadi pada bangunan yang terbuat dari kayu. Tapi sebagian besar kerusakan itu pada bagian atap rumah,” tuturnya. Sedangkan untuk siswa yang terluka, lanjut Didik langsung dilarikan ke Puskesmas setempat. “Siswa itu terluka karena tertimpa keramik dinding jatuh saat gempa,” paparnya.

Sementara itu, Kepala Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kalianget, Sumenep, Usman Khalid menjelaskan, sebanyak tiga kali gempa dirasakan di sejumlah daerah di Sumenep, terutama di wilayah tenggara, seperti Pulau Raas dan Pulau Sepudi.

“Pusat gempa di 84 kilometer arah tenggara. Yang paling merasakan, selain Pulau Raas dan Sepudi, termasuk Singaraja, Denpasar, Situbondo dan Banyuwangi,” ungkap Usman Khalid saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya,

“Gempa pertama pada pukul 08.22 WIB dengan kekuatan 5,0 magnitudo selanjutnya, Gempa susulan pada pukul 08.48 WIB dengan kekuatan lebih kecil yakni 3,0 magnitudo. Dan Beberapa menit kemudian, setelah gempa kedua, disusul dengan gempa ketiga dengan kekuatan 3,6 magnitudo”. Terangnya. (Nri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *